Nabire, Bumiofinavandu – Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Papua Tengah, Yan Ukago, mengatakan penyerapan pagu atau realisasi anggaran di dinasnya mencapai 0,6% dari total pagu sekitar 320 miliar.
Anggaran tersebut diperuntukan pada belanja modal, sehingga sementara ini masih dalam tahapan pelelangan perencanaan.
“Sampai saat ini masuk dalam tahap pelelangan perencanaan. Sudah berlangsung dan dalam proses lelang. Ada sebagian dalam proses penandatanganan kontrak perencanaan,”tutur Yan kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa (08/08/2023) kemarin..
Yan menjelaskan, 320 Miliar untuk belanja modal, dan terbagi dalam paket pembangunan jalan, peningkatan jalan, jembatan, penyediaan air bersih dan perumahan rakyat. Karena belanja modal realisasi anggaran akan merangkak naik persentasenya setelah pencairan uang muka kepada pihak ketiga (penyedia jasa konstruksi).
“Progres fisik di PUPR itu akan ada setelah pencairan uang muka. Uang muka itu paling cepat terjadi di pertengahan september, paling lambat akhir september. Setelah itu progres penyerapan pagunya akan kelihatan. Sehingga progres di PUPR itu tidak bisa disamakan dengan dinas lain,”tandasnya.
Ditambahkan Yan, Walaupun realisasi anggaran di dinasnya tinggi namun tidak mengelolah secara proporsional dan merata pasti berdampak pada penumpukan di akhir tahun anggaran. Padahal anggaran gunanya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi terutama belanja yang bersentuhan langsung dengan kepentingan rakyat banyak.
“Pola penyerapannya kalau masih belum proporsional dan belum merata,maka belum bisa dikatakan ideal. Itu pun menjadi pekerjaan rumah bagi kami disini,”pungkasnya.[*]
Dapatkan update berita Bumiofinavandu.com dengan bergabung di Telegram. Caranya muda, Anda harus menginstall aplikasi Telegram terlebih dulu di Android/Ponsel lalu klik https://t.me/wartabumiofinabirepapuatengah lalu join. Atau dapatkan juga di medsos (Facebook, Twitter, Instagram, Youtube, Tiktok) dengan nama akun Warta Bumiofi.
