Nabire, Bumiofinavandu – Kepala Distrik Makimi, Nabire, Papua, Wendelinus Bere, mengatakan bahwa Musrembang RKPD sangat diperlukan bagi Distrik Yang dipimpinnya. Sebab masih ada banyak persoalan yang belum rampung dan tertinggal.
“Musrembang ini penting bagi kami di Makimi, sebab masih banyak persoalan yang kami hadapi,” ujar Bere, usai musrembang tiga Distrik di Aula Distrik Makimi pada Kamis (07/03/2022).
Persoalannya adalah pagar Kantor Distrik yang dipimpinnya. Bahwa selama ini belum ada pagar yang layak untuk pengamanan Kantor tersebut.
Selain itu, program prioritas utama eman Kampung di Distrik ini adalah perumahan. Pasalnya, kebanyakan warga masih menghuni perumahan dari program transmigrasi.
“Ini terjadi karena faktor ekonomi. Banyak rumah warga di sini masih peninggalan dari program transmigrasi. Bahkan ada rumah di Lagari Jaya yang terbakar, padahal didalamnya dihuni empat keluarga,” ucap Bere.
Persoalan lain kata dia terdapat di Kampung SP I Lagari. Yakni terdapat Kali (Sungai sebutan lokal) tersebut sering meluap dan merusak lahan serta tanaman warga setempat.
Termasuk adanya tiga jembatan di Kampung Nifasi yang sering mengganggu perjalanan warga. Sebab jembatan-jembatan itu hanya dibangun dengan kayu dan sering licin dilakah hujan.
“Tadi kami bersama anggota Dewan dan Bappeda sudah turun liat karena ini butuh normalisasi. Juga ada Jembatan di Nifasi yang harus ditangani,” kata Dia.
Untuk itu harapannya agar Pemerintah dan DPRD dapat melihat dan menjawab keluhan warga. “Ini anggota Dewan ada lihat langsung. Semoga terealisasi,” harapnya.(*)