Sima, Bumiofinavandu – Warga Kampung Sima, Distrik Yaur, Nabire Papua, menggelar Musyawarah Perencanaan Kampung guna membahas tentang tentang rencana kerja pembiayaan (RKP) Kampung pada Kamis (13/11/2022)..
Sebelum musyawarah digelar, warga telah melakukan pertemuan di tingkat rukun warga dan rukun tetangga (RT/RW), untuk mengepakati dan mengusulkan program kampung yang akan dibiayai oleh dana desa tahap ke dua nanti. Usulan program kemudian disampaikan oleh ketua-ketua RT dari lima RT yang ada di Kampung Sima kepada aparat Kampung.
Musyawarah berlangsung di Balai Kampung Sima yang dihadiri oleh seluruh warga, Kepala Kampung Sima, Benyamin Yarawobi beserta staf. Kepala Suku Besar Yerisiam Gua, Ayub Kowoi beserta staf. Hadir pula Babinsa, Andika L. S dan Bhabinkamtibmas, M Maker, serta seluruh masyarakat Kampung itu.
“Kita hari ini musyawarah dan mendengar usulan-usulan dari masyarakat melalui RT/RW masing-masing. Nantinya dari hasil pertemuan ini, kami akan undang lagi Dinas terkait Minggu depan untuk menyampaikan usulan dari warga,” ujar Kepala Kampung Sima, Benyamin Yarawobi.
Sehingga menurutnya, usulan dari masing-masing RT akan dilanjutkan dalam pertemuan dengan Dinas terkait yakni Badan Pemberdayaan Masyarakat Kampung (BPMK) dan pendamping desa.
“Jadi pertemuan hari ini kami terima usulan dari warga. Selanjutnya nanti kami akan undang lagi BPMK dan pendamping Desa untuk menyampaikan hasil pertemuan hari ini,” ungkap Yarawobi.
Yarawobi bilang, tidak ada orang lain yang datang bangun Sima, kecuali orang Kampung ini sendiri. Dia meminta kepada warganya untuk berperan aktif dan bersama-sama, bahu membahu serta gotong royong untuk memajukan Kampung Sima.
“Tidak ada orang lain datang bangun, mari kita bahu membahu,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Badan Musyawarah Kampung (Bamuskam) Kampung Sima, Demianus Maniburi menyarankan agar usulan-usulan program dari warga jangan sampai melenihi target anggaran dari dana Kampung yang akan diterima. Selain itu, usulan program harus sesuai dengan petunjuk teknis dari penggunaan anggaran.
“Usulan harussesuai juknis dannperuntukannya, jangan melebihi anggaran. Kami dari Bamuskamakan siap mengawal proses penggunaan anggraran dari dana desa,” pungkasnya.
Usulan warga Kampung Sima secara garis besar menginginkan penerangan atau listrik di Kampung. Selain itu, kebutuhan akan air bersih dan drainasi, termasuk perumahan.[*]
Dapatkan update berita dari Bumiofinavandu.com dengan bergabung di Grup Telegram BumiofiNavandu.com. Caranya muda, Anda harus menginstall aplikasi Telegram terlebih dulu di Android/Ponsel lalu klik https://t.me/bumiofinavandu kemudian join. Atau dapatkan juga di Facebook lalu Klik Halaman Bumiofinavandu
