Nabire, Bumiofinavandu – Kediaman Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Kampung (BPMK) Intan Jaya, Papua Tengah atas nama Yoakim Mujizau, diserang warga setempat. Penyerangan terjadi sekitar pukul 17.00 – pukul 18.00 WIT petang pada jumat (06/12/1014) di Sugapa.
Hampir sejam lebih, kerusuhan ini terjadi dan saling menyerang antar warga yang menggunakan panah dan batu.
Hal ini diduga dilakukan oleh massa pendukung Paslon Bupati Intan Jaya atas nama Apolos Bagau yang notabene adalah mantan Penjabat Bupati setempat.
“Kejadian tadi sore pukul jam 17.00 – 18.00 di Sugapa, di kediaman saya. Penyerangan dengan menggunakan panah dan batu dari massa pendukung Paslon Nomor urut 3.
“Persoalan ini terjadi karena perampasan suara sebanyak 3.000 oleh Calon Bupati Apolos Bagau dan Calon wakil Bupati serta Calon Wakil Bupati lain,” kata Mujizau melalui penggilas selulernya.
Mujizau merasa aneh, sebab dirinya bukan seorang paslon, apalagi rumah ini digunakan untuk kegiatan politik.
“Ini tidak benar, saya bukan paslon dan tidak ada kegiatan politik yang terjadi di rumah saya. Karena ini rumah Dinas Sekda yang saya tempati,” katanya menjelaskan.
Dijelaskan, insiden tersebut mengakibatkan enam orang terluka kena panah dan lima lainnya terkena batu.
“Pertanyaannya, Saya ini Calon Bupati atau kepala Dinas…? Kedua, PPD Distrik Sugapa yang main suara di Bilogai yang katanya 3.000 suara jadi rebutan itu saya yang ambil ka, lalu simpan di kediaman ini ???,” kesal Yoakim.
Sehingga dia berharap agar penyelenggara pemilu, baik KPU dan Bawaslu Intan Jaya serta KPU dan Bawaslu Papua Tengah untuk segera mengambil tindakan tegas terhadap persoalan ini.
“Ini Tindakan tidak terpuji. Saya harap penyelenggara pemilu baik Bawaslu maupu KPU Papua Tengah untuk menjadi perhatian,” harapnya.
Hingga berita diturunkan, belum ada pernyataan resmi baik dari pihak keamanan maupun pihak paslon 03. Namun massa dikabarkan sudah membubarkan diri dan Kembali kerumah, hanya beberapa warga yang masih berjaga – jaga di jalan. Situasi dikabarkan sudah mulai kondusif setelah aparat diamankan oleh keamanan TNI dan Polri. [*]
Dapatkan update berita Bumiofinavandu.com dengan bergabung di Telegram. Caranya muda, Anda harus menginstall aplikasi Telegram terlebih dulu di Android/Ponsel lalu klik https://t.me/wartabumiofinabirepapuatengah lalu join. Atau dapatkan juga di medsos (Facebook, Twitter, Instagram, Youtube, Tiktok) dengan nama akun Warta Bumiofi.