Lingkungan

Hujan deras, warga diareal muara sungai di Nabire kebanjiran air dan sampah

22
Yeremias Genuni, ketia menunjukan sampah di pinggiran rumah warga di pinggiran kali Nabire – Bumiofinavandu.

Bumiofinavandu.id – Hujan di Nabire selalu berdampak banjir dan menumpuknya sampah di beberapa titik. Seperti selokan-selokan dan beberapa sungai-sungan yang tersebar lintasi Kota Nabire. sebab jika banjir datang, perumahan warga diareal muara akan dipenuhi berbagai jenis sampah yang di buang warga lain dari hulu sungai.

Seperti yang dialami Yeremias Genuni, warga RT 01/RW01 Kelurahan Morgo Distrik Nabire. menurutnya, disaat musim hujan warga sekitas tidak dapat tidur pulas dan selalu merasa was-was sebab sungai Nabire akan meluap. Imbasnya rumah warga yang rendah akan digenangi air bahkan bisa mencapai kurang lebih 1,5 meter.
“Kalau sudah hujan atau awan gelap, kami di sini selalu waspada,” ujar Genuni di Nabire. Senin (1/2/2021).
Menurutnya, rasa was-was ini lantaran bila hujan dan apabila muara tertutur (jalur air ke pantai) tertutup maka tentunya belasan rumah akan digenangi air. Selain banjir, sampah berbagai jenis akan memadati halaman rumah.
Hal ini berlangsung sudah puluhan tahun. Warga biasanya akan beramai-ramai menggali pasir yang tertutur ajar airnya dapat mengalir.
“Kalau sudah mendung di gunung saya di sini sudah harus siap. Dan, bila jalan air tidak bisa keluar di pantai, kami biasanya gotong royong bongkar agar akirnya mengalir. Kalau tidak maka resikonya rumah tergenang,” tuturnya.
Ia berharap kepada pemerintah melalui instansi teknit untuk memperhatikan masyarakat di pinggir kali (sungai) dan muara. Setidaknya, ada upaya pemerintah untuk membangun talut agar warga sekitar tidak terdampak banjir.
“Yang saya harap, semoga ada perhatian pemerintah untuk bangun talud, biar tidak kerus kebanjiran,” harap Genuni.
Terpisah, Steven Rontunuwu, warga komplek Perumahan Kalinona Pantai di Kelurahan Oyehe juga kemuhkan hal serupa. Kawasan ini juga termasuk berlangganan sampah di musim hujan. Pasalnya, datangnya hujan deras akan berakibat pada menumpuknya sampah di sekitar kali (sebutan lokal untuk sungai) tak jauh dari perumahan warga.
“Kami juga selalu was-was, khusu 133 rumah di sekitar sini kalau musim hujan. Sebab, banjir akan antar sampah dari buangan masyarakat di hulu sungai,” ujar Rontunuwu.
Keduanya berharap, kepada warga di hulu sungai agar tidak asal membuang sampah di sepanjang kali. juga kepada pemerintah untuk mempertegas areal sungai agar tidak dijadikan tempat pembuangan sampah.(Red)

error: Content is protected !!
Exit mobile version