Nabire, BumiofiNavandu – Ikatan Keluarga Maluku (Ikemal), Kabupaten Nabire-Papua, menggelar pemilihan pengurus kerukunan periode 2021-2026. Pemilihan dilaksanakan pada Sabtu (12/06), di SD Pesat Kelurahan Kalibobo, Distrik Nabire. Edward Berhitu, terpilih sebagai nakhoda Ikemal Nabire.
Ketua Tim pemilihan, Denny Laturiuw mengatakan, pemilihan tersebut dilaksanakan guna menggantikan pengurus lama yang telah berakhir masa tugasnya pada beberapa Tahun silam.
“Kami laksanakan pemilihan untuk pengurus masa bakti 2021-2026 mendatang,” ujar Laturiuw, Sabtu (12/06/2021).
Menurutnya, tim telah bekerja dan menyiapkan pemilihan semenjak tiga bulan lalu. Tim tersebut bekerja berdasarkan mandat dari pengurus Ikemal Pusat di Jayapura, yang mendesak agar pengurus yang telah berakhir masa tugas dan sedang vakum diregenerasi.
Pelaksanaan pemilihan dan hak suara diberikan kepada tiga orang perwakilan dari 12 sub suku dan Ikatan Pemuda Maluku Bersatu. Sedangkan empat kandidat yang mencalonkan diri diantaranya; Denny Laturiuw, Welem Renmaur, Edward Berhitu dan Permenas Lartutul.
“Kita kerja hampir tiga bulan. Dan hari ini puji Tuhan pemilihan bisa dilaksanakan. Hasilnya, Pak Edward meraih suara terbanyak dari tiga kandidat lainnya,” tuturnya.
Dia mengungkapkan, dengan terpilihnya Ketua dan Wakil Ketua baru maka nantinya pengurus terpilih akan membentuk tim formatur yang bekerja selama satu bulan untuk memilih para pengurus. Setelah itu, dapat melaporkan kepada Ikemal Pusat untuk pelaksanaan pelantikan pengurus di Nabire.
“Pengurus baru juga nantinya perlu melaksanakan musyawarah paling lambat tiga bulan untuk membahas program kerja pengurus periode 2021-2026,” ungkap.
Ketua Terpilih, Edward Berhitu mengatakan bahwa pengurus tidak dapat bekerja sendiri tanpa dukungan dari warga Ikemal di Nabire melalui ketua-ketua sub rukun yang ada.
Sehingga tugas pengurus baru adalah merangkum seluruh sub suku untuk mempererat “persatuan pela gandong” sesama anak Maluku di Nabire.
“Tugas kami tidak berhasil tanpa dukungan masyarakat Maluku di Nabire,” kata Berhitu.
Dia menjelaskan, Ikemal atau Ikatan Keluarga Maluku harus mempererat persatuan. Sebab sesuai dengan namanya yakni ikatan yang berarti ada yang diikat dan ada yang dipakai mengikat.
Yang dipakai untuk mengikat adalah sub-sub rukun, sedangkan pengikatnya adalah “ale rasa beta rasa, potong di kuku rasa di daging”. Maka tugas ketua Ikemal adalah menjaga ikatan tersebut untuk selalu erat.
“Caranya adalah Ikemal perlu melakukan banyak hal dan kegiatan bersama antara sesama Maluku. Serta memperkenalkan orang Maluku kepada masyarakat dan Pemkab Nabire, dan menjaga nama baik termasuk berkontribusi dalam pembangunan di Nabire,” jelasnya.
Wakil Ketua terpilih, Welem Renmaur menambahkan, Ikemal di Nabire perlu memiliki sekretaris, hal ini akan diperjuangkan bersama pengurus baru nantinya.
Selain itu, perlu konsolidasi antara pengurus dan sub-sub rukun untuk mengembalikan nama Maluku dengan mengedepankan persatuan dan solidaritas sesama anak Maluku.
“Kita perlu sekretaris dan kita perlu persatuan yang erat,” tambah Renmaur.(*)
